kampung cisitu

  • Pemandangan Situ Zen

    Pemandangan pada masanya, dimana kampung cisitu memiliki tempat wisata seindah ini.

  • Jalan di Kampung Cisitu

    Kampung cisitu terus berbenah, termasuk akses menuju kampung cisitu di perbaharui.

  • Masjid An-nuur

    Foto masjid an-nuur cisitu yang megah.

  • Langit Cisitu

    Pemandangan alam cisitu disaat cuaca cerah.

  • Logo

    Logo terbaru untuk blog dan media sosial.

Terimakasih sudah singgah di blog kampung cisitu
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

kekurangan bawang merah

 

Bawang merah, seperti bawang putih, juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diingat saat mengkonsumsi atau menggunakan bawang merah dalam masakan. Berikut adalah beberapa kekurangan bawang merah :

1. Bau mulut : Bawang merah dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

2. Sakit perut : Bawang merah dapat menyebabkan sakit perut, kembung, atau sakit kepala pada beberapa orang, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

3. Interaksi obat : Bawang merah dapat berinteraksi dengan beberapa obat, seperti obat pengencer darah, obat tekanan darah, dan obat diabetes, sehingga perlu berhati-hati saat mengkonsumsi bawang merah jika sedang mengambil obat-obat tersebut.

4. Alergi : Beberapa orang mungkin alergi terhadap bawang merah, sehingga dapat menyebabkan reaksi alergi seperti gatal-gatal, ruam, atau sakit kepala.

5. Mengurangi efek obat : Bawang merah dapat mengurangi efek obat-obat tertentu, seperti obat pengencer darah, obat tekanan darah, dan obat diabetes.

6. Mengganggu penggunaan insulin : Bawang merah dapat mengganggu penggunaan insulin, sehingga perlu berhati-hati saat mengkonsumsi bawang merah jika memiliki penyakit diabetes.

7. Menyebabkan sakit kepala : Bawang merah dapat menyebabkan sakit kepala, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

8. Menyebabkan kulit kering : Bawang merah dapat menyebabkan kulit kering dan iritasi, terutama jika digunakan sebagai bahan kecantikan.

9. Menyebabkan mata merah : Bawang merah dapat menyebabkan mata merah dan iritasi, terutama jika digunakan sebagai bahan kecantikan.

10. Menyebabkan reaksi kimia : Bawang merah dapat menyebabkan reaksi kimia yang tidak diinginkan dalam tubuh, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

Namun, perlu diingat bahwa kekurangan bawang merah tersebut dapat dihindari dengan mengkonsumsi bawang merah dalam jumlah yang wajar dan dengan hati-hati.

Semoga bermanfaat.

Share:

manfaat bawang merah

 

Bawang merah adalah salah satu jenis bawang yang paling populer dan telah digunakan selama ribuan tahun dalam berbagai masakan dan obat-obatan tradisional. Berikut adalah beberapa manfaat bawang merah :

1. Mengurangi risiko kanker : Bawang merah mengandung komponen aktif seperti quercetin yang dapat membantu mengurangi risiko kanker dengan menghambat pertumbuhan sel kanker.

2. Mengurangi tekanan darah : Konsumsi bawang merah dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi dengan mengurangi resistensi pembuluh darah dan meningkatkan fleksibilitas pembuluh darah.

3. Mengurangi risiko penyakit jantung : Bawang merah mengandung komponen aktif seperti allicin yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dengan mengurangi kolesterol dan trigliserida dalam darah.

4. Mengurangi risiko diabetes : Konsumsi bawang merah dapat membantu mengurangi risiko diabetes dengan mengurangi glukosa darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.

5. Mengurangi peradangan : Bawang merah mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi peradangan dengan menghambat produksi prostaglandin yang dapat menyebabkan peradangan.

6. Mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif : Bawang merah mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson dengan menghambat oksidasi dan peradangan otak.

7. Mengurangi risiko penyakit liver : Konsumsi bawang merah dapat membantu mengurangi risiko penyakit liver dengan menghambat oksidasi dan peradangan liver.

8. Mengurangi risiko penyakit ginjal : Bawang merah mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit ginjal dengan menghambat oksidasi dan peradangan ginjal.

9. Mengurangi risiko penyakit tulang : Konsumsi bawang merah dapat membantu mengurangi risiko penyakit tulang seperti osteoporosis dengan menghambat oksidasi dan peradangan tulang.

10. Mengurangi risiko infeksi : Bawang merah mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi risiko infeksi dengan menghambat pertumbuhan bakteri, virus, dan jamur.

Namun, perlu diingat bahwa manfaat bawang merah tersebut dapat dihindari dengan mengkonsumsi bawang merah dalam jumlah yang wajar dan dengan hati-hati.

Semoga bermanfaat.

Share:

kekurangan bawang putih

 

Bawang putih memiliki beberapa kekurangan yang perlu diingat saat mengkonsumsi atau menggunakan bawang putih dalam masakan. Berikut adalah beberapa kekurangan bawang putih :

1. Bau mulut : Bawang putih dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

2. Sakit perut : Bawang putih dapat menyebabkan sakit perut, kembung, atau sakit kepala pada beberapa orang, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

3. Interaksi obat : Bawang putih dapat berinteraksi dengan beberapa obat, seperti obat pengencer darah, obat tekanan darah, dan obat diabetes, sehingga perlu berhati-hati saat mengkonsumsi bawang putih jika sedang mengambil obat-obat tersebut.

4. Alergi : Beberapa orang mungkin alergi terhadap bawang putih, sehingga dapat menyebabkan reaksi alergi seperti gatal-gatal, ruam, atau sakit kepala.

5. Mengurangi efek obat : Bawang putih dapat mengurangi efek obat-obat tertentu, seperti obat pengencer darah, obat tekanan darah, dan obat diabetes.

6. Mengganggu penggunaan insulin : Bawang putih dapat mengganggu penggunaan insulin, sehingga perlu berhati-hati saat mengkonsumsi bawang putih jika memiliki penyakit diabetes.

7. Menyebabkan sakit kepala : Bawang putih dapat menyebabkan sakit kepala, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.

8. Menyebabkan kulit kering : Bawang putih dapat menyebabkan kulit kering dan iritasi, terutama jika digunakan sebagai bahan kecantikan.

9. Menyebabkan mata merah : Bawang putih dapat menyebabkan mata merah dan iritasi, terutama jika digunakan sebagai bahan kecantikan.

10. Menyebabkan reaksi kimia : Bawang putih dapat menyebabkan reaksi kimia yang tidak diinginkan dalam tubuh, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.


Namun, perlu diingat bahwa kekurangan bawang putih tersebut dapat dihindari dengan mengkonsumsi bawang putih dalam jumlah yang wajar dan dengan hati-hati.

Semoga bermanfaat.

Share:

manfaat konsumsi bawang putih setiap hari

 

Bawang putih adalah salah satu bumbu dapur yang paling populer dan telah digunakan selama ribuan tahun dalam berbagai masakan dan obat-obatan tradisional. Berikut adalah beberapa manfaat konsumsi bawang putih setiap hari :

1. Mengurangi risiko penyakit jantung : Bawang putih mengandung komponen aktif seperti allicin yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dengan mengurangi kolesterol dan trigliserida dalam darah.


2. Mengurangi tekanan darah : Konsumsi bawang putih setiap hari dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi dengan mengurangi resistensi pembuluh darah dan meningkatkan fleksibilitas pembuluh darah.

3. Mengurangi risiko kanker : Bawang putih mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi risiko kanker dengan menghambat pertumbuhan sel kanker dan mempromosikan apoptosis (kematian sel kanker).

4. Mengurangi risiko diabetes : Konsumsi bawang putih setiap hari dapat membantu mengurangi risiko diabetes dengan mengurangi glukosa darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.

5. Mengurangi risiko infeksi : Bawang putih mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi risiko infeksi dengan menghambat pertumbuhan bakteri, virus, dan jamur.

6. Mengurangi peradangan : Konsumsi bawang putih setiap hari dapat membantu mengurangi peradangan dengan menghambat produksi prostaglandin yang dapat menyebabkan peradangan.

7. Mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif : Bawang putih mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson dengan menghambat oksidasi dan peradangan otak.

8. Mengurangi risiko penyakit liver : Konsumsi bawang putih setiap hari dapat membantu mengurangi risiko penyakit liver dengan menghambat oksidasi dan peradangan liver.

9. Mengurangi risiko penyakit ginjal : Bawang putih mengandung komponen aktif yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit ginjal dengan menghambat oksidasi dan peradangan ginjal.

10. Mengurangi risiko penyakit tulang : Konsumsi bawang putih setiap hari dapat membantu mengurangi risiko penyakit tulang seperti osteoporosis dengan menghambat oksidasi dan peradangan tulang.


Namun, perlu diingat bahwa konsumsi bawang putih setiap hari harus dalam jumlah yang wajar dan tidak berlebihan, karena konsumsi bawang putih yang berlebihan dapat menyebabkan efek sampingan seperti sakit kepala, sakit perut, dan bau mulut.

Semoga bermanfaat.

Share:

manfaat minum air hangat di pagi hari

 

Minum air hangat di pagi hari memiliki beberapa manfaat kesehatan yang positif. Berikut adalah beberapa manfaat minum air hangat di pagi hari :

1. Mengaktifkan metabolisme : Minum air hangat di pagi hari dapat membantu mengaktifkan metabolisme tubuh, sehingga dapat membantu meningkatkan energi dan mengurangi rasa kantuk.

2. Membersihkan sistem pencernaan : Air hangat dapat membantu membersihkan sistem pencernaan dan mengeluarkan toksin dari tubuh, sehingga dapat membantu mencegah masalah pencernaan seperti sembelit dan diare.

3. Mengurangi sakit kepala : Minum air hangat di pagi hari dapat membantu mengurangi sakit kepala dan migrain, karena air hangat dapat membantu mengrelaksasi otot-otot kepala.

4. Mengurangi stres dan anxiety : Minum air hangat di pagi hari dapat membantu mengurangi stres dan anxiety, karena air hangat dapat membantu mengrelaksasi tubuh dan pikiran.

5. Membantu detoksifikasi : Air hangat dapat membantu mengeluarkan toksin dari tubuh, sehingga dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dan mengurangi risiko penyakit-penyakit kronis.

6. Menguatkan sistem imun : Minum air hangat di pagi hari dapat membantu menguatkan sistem imun, sehingga dapat membantu mencegah penyakit-penyakit infeksi.

7. Membantu mengurangi berat badan : Minum air hangat di pagi hari dapat membantu mengurangi berat badan, karena air hangat dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mengurangi nafsu makan.

8. Mengurangi risiko penyakit-penyakit : Minum air hangat di pagi hari dapat membantu mengurangi risiko penyakit-penyakit seperti kanker, diabetes, dan jantung, karena air hangat dapat membantu mengurangi toksin dari tubuh.


Namun, perlu diingat bahwa minum air hangat di pagi hari harus dilakukan dengan benar, yaitu dengan memesan air hangat yang tidak terlalu panas atau terlalu dingin, dan dengan menjaga keseimbangan elektrolit tubuh.

Semoga bermanfaat.

Share:

Penyakit-Penyakit dengan Tingkat Kematian yang Cepat

Berikut beberapa penyakit dengan angka kematian tinggi :

1. Kanker :

Kanker Paru-Paru : Tingkat kelangsungan hidup 5 tahun: 21,7%

Kanker Usus Besar : Tingkat kelangsungan hidup 5 tahun: 65,2%

Kanker Payudara : Tingkat kelangsungan hidup 5 tahun: 80,2%


2. Kardiovaskuler :

Serangan Jantung : Angka kematian 30 hari : 10-20%

Stroke : Angka kematian dalam 30 hari : 20-30%


3. Infeksi :

Malaria : angka kematian : 0,2-5,2%

Demam Berdarah : angka kematian : 20-40%

Infeksi Virus Ebola         : angka kematian : 25-90%


4. Penyakit Pernapasan :

Pneumonia : angka kematian : 5-10%

TBC : angka kematian : 10-20%


5. Penyakit Saraf :

Stroke Hemoragik : mortality rate : 30-50%

Penyakit Alzheimer : mortality rate : 10-20%


6. Penyakit Ginjal :

Gagal Ginjal         : angka kematian : 10-20%

Penyakit Ginjal Kronis : angka kematian : 5-10%


7. Penyakit Darah :

Leukemia : mortality rate : 20-50%

Anemia Aplastik : mortality rate : 10-20%


8. Penyakit Jantung Bawaan :

Defek Septum : angka kematian : 5-10%

Tetralogi Fallot         : angka kematian : 10-20%


9. Penyakit Infeksi HIV/AIDS :

HIV/AIDS : angka kematian : 20-50%


10. Penyakit Mental :

Depresi : angka kematian: 10-20%

Skizofrenia : angka kematian: 10-20%


Catatan : Angka kematian yang tercantum di atas hanyalah perkiraan dan dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, seperti usia, pengobatan, dan lokasi.

Penting untuk diingat bahwa deteksi dini, diagnosis, dan pengobatan dapat secara signifikan meningkatkan tingkat kelangsungan hidup banyak penyakit ini.

Semoga bermanfaat.

Share:

Bahaya Sering Mengonsumsi Obat Kimia

Seringnya konsumsi obat-obatan kimia dapat menimbulkan dampak yang parah dan bertahan lama terhadap kesehatan fisik dan mental seseorang. Narkoba kimia, juga dikenal sebagai narkoba, adalah zat yang mengubah persepsi, suasana hati, dan kesadaran seseorang. Penggunaan obat-obatan ini dalam jangka panjang dapat menyebabkan kecanduan, masalah kesehatan, dan bahkan kematian.

Risiko Kesehatan Fisik :

1. Masalah Kardiovaskular : Obat-obatan kimia dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah, sehingga menyebabkan masalah kardiovaskular, seperti serangan jantung, stroke, dan serangan jantung.

2. Masalah Pernafasan : Obat-obatan seperti opioid dan stimulan dapat memperlambat pernapasan, menyebabkan depresi pernapasan, dan dalam kasus yang parah, gagal napas.

3. Penyakit Menular : Berbagi jarum suntik atau melakukan perilaku seksual berisiko meningkatkan risiko tertular penyakit menular seperti HIV/AIDS dan hepatitis.

4. Malnutrisi dan Penurunan Berat Badan : Obat-obatan kimia dapat menekan nafsu makan, menyebabkan malnutrisi, penurunan berat badan, dan masalah kesehatan terkait.

Risiko Kesehatan Mental :

1. Kecanduan dan Ketergantungan : Seringnya konsumsi obat-obatan kimia dapat menimbulkan kecanduan sehingga sulit untuk berhenti menggunakannya meski menimbulkan dampak negatif.

2. Kecemasan dan Depresi : Narkoba dapat mengubah kimia otak, menyebabkan kecemasan, depresi, dan gangguan kesehatan mental lainnya.

3. Psikosis dan Halusinasi : Beberapa obat kimia dapat menyebabkan psikosis, halusinasi, dan gejala kejiwaan lainnya.

4. Gangguan Kognitif : Penggunaan obat-obatan kimia dalam jangka panjang dapat mengganggu fungsi kognitif, menyebabkan hilangnya ingatan, kesulitan berkonsentrasi, dan penurunan keterampilan pemecahan masalah.

Konsekuensi Sosial dan Finansial :

1. Hubungan yang Renggang : Penggunaan obat-obatan kimia dapat menyebabkan ketegangan hubungan dengan keluarga dan teman, serta isolasi sosial.

2. Masalah Keuangan : Mendukung kebiasaan narkoba dapat menyebabkan masalah keuangan, termasuk utang, pencurian, dan aktivitas ilegal.

3. Masalah Hukum : Kepemilikan, distribusi, dan pembuatan obat-obatan kimia adalah ilegal dan dapat mengakibatkan tuntutan pidana, denda, dan penjara.

Memutus Siklus Kecanduan :

1. Carilah Bantuan Profesional : Carilah bantuan dari profesional medis, konselor, atau pusat rehabilitasi untuk mengatasi kecanduan.

2. Kelompok Pendukung : Bergabunglah dengan kelompok pendukung, seperti Narcotics Anonymous, untuk terhubung dengan orang lain yang berjuang melawan kecanduan.

3. Mekanisme Mengatasi yang Sehat : Temukan cara sehat untuk mengatasi stres, kecemasan, dan emosi lainnya, seperti olahraga, meditasi, atau hobi.

Dengan memahami bahaya dari seringnya konsumsi obat-obatan kimia, individu dapat mengambil keputusan berdasarkan informasi mengenai kesehatan dan kesejahteraannya, dan mencari bantuan bila diperlukan.

Semoga bermanfaat.

Share:

Dampak Handphone pada Anak di Bawah 15 Tahun

Meluasnya penggunaan ponsel di kalangan anak-anak telah menjadi kekhawatiran yang semakin besar bagi orang tua, pendidik, dan pembuat kebijakan. Anak-anak di bawah usia 15 tahun sangat rentan terhadap potensi dampak negatif penggunaan ponsel, yang dapat berdampak pada perkembangan fisik, emosional, dan sosial mereka.

Efek Fisik :

1. Ketegangan Mata dan Masalah Penglihatan : Penggunaan handphone dalam waktu lama dapat menyebabkan ketegangan mata, mata kering, dan meningkatkan risiko miopia (rabun jauh) pada anak.

2. Gangguan Tidur : Paparan layar dan sinar biru yang dipancarkan ponsel dapat mengganggu pola tidur anak, sehingga menyebabkan kurang tidur, kelelahan di siang hari, dan masalah kesehatan terkait lainnya.

3. Perilaku menetap : Penggunaan ponsel dapat berkontribusi pada gaya hidup yang tidak banyak bergerak, yang dikaitkan dengan obesitas, diabetes, dan penyakit kardiovaskular pada anak-anak.

Efek Emosional dan Sosial :

1. Kecanduan dan Ketergantungan : Anak-anak mungkin mengalami ketergantungan yang tidak sehat pada ponsel mereka, sehingga menyebabkan kecanduan, isolasi sosial, dan penurunan interaksi tatap muka.

2. Penindasan Siber dan Keamanan Daring : Anak-anak rentan terhadap penindasan maya, pelecehan online, dan paparan konten yang tidak pantas, yang dapat menyebabkan tekanan emosional, kecemasan, dan depresi.

3. Defisit Keterampilan Sosial : Penggunaan ponsel yang berlebihan dapat menghambat pengembangan keterampilan sosial yang penting, seperti komunikasi, empati, dan penyelesaian konflik.

Efek Kognitif dan Akademik :

1. Gangguan dan Penurunan Produktivitas : Penggunaan ponsel dapat mengalihkan perhatian anak-anak dari pelajarannya, sehingga menyebabkan penurunan produktivitas, kinerja akademis yang buruk, dan berkurangnya rentang perhatian.

2. Menurunnya Kreativitas dan Imajinasi : Ketergantungan yang berlebihan pada ponsel dapat menghambat kreativitas, imajinasi, dan keterampilan berpikir kritis anak-anak, yang penting untuk pemecahan masalah dan inovasi.

3. Kelebihan Informasi dan Literasi Digital : Anak-anak mungkin kesulitan memproses dan mengevaluasi banyaknya informasi yang tersedia di ponsel, sehingga menyebabkan kelebihan informasi dan kurangnya literasi digital.

Pedoman untuk Orang Tua dan Pengasuh :

1. Tetapkan Batasan dan Batasan : Tetapkan aturan dan pedoman penggunaan ponsel, termasuk batas waktu pemakaian perangkat, pembatasan aplikasi, dan pemantauan.

2. Dorong Aktivitas Fisik dan Bermain di Luar Ruangan : Promosikan aktivitas fisik, bermain di luar ruangan, dan hobi lainnya untuk mengurangi perilaku menetap dan menumbuhkan gaya hidup sehat.

3. Memantau dan Mendidik : Pantau penggunaan ponsel anak-anak secara teratur, berikan edukasi kepada mereka tentang keamanan saat online, dan lakukan diskusi terbuka tentang potensi risiko dan konsekuensi dari kecanduan ponsel.

Dengan memahami potensi dampak ponsel pada anak di bawah 15 tahun, orang tua, pengasuh, dan pembuat kebijakan dapat bekerja sama untuk mendorong penggunaan ponsel yang bertanggung jawab, memastikan gaya hidup sehat dan seimbang, serta membina hubungan positif antara anak dan teknologi.

Semoga bermanfaat.

Share:

Gadget dan Alat Elektronik Yang Bisa Berbahaya Pada Mata Anak

Jika melihat perkembangan jaman sekarang ini, bisa kita lihat begitu banyak gadget yang bisa digunakan oleh si kecil. Bahkan seorang balita ada yang sudah bisa mengoperasikan komputer. Beberapa orang tua juga banyak yang bangga dengan hal ini, padahal hal seperti ini bisa jadi berbahaya.

Bagi beberapa orang, anak yang bisa mengoperasikan alat seperti komputer dan telepon genggam berarti dia sudah pintar dan bertumbuh ­kembang dengan baik. Faktanya, anak yang memiliki kebiasaan seperti itu malah menjadikan dia tidak berkembang secara maksimal bahkan kesehatannya juga terancam, terutama untuk kesehatan mata.

Seperti yang dilansir medimanage.com, gadget, utamanya elektronik, memiliki sinar ultra violet yang berbahaya bagi mata. Mata yang terus berkontraksi karena menatap layar gadget dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti ketegangan mata, kemerahan, penglihatan kabur, mata kering dan iritasi.

Masalah penglihatan umumnya disebabkan karena kebiasaan melihat yang tidak benar seperti, melihat televisi di tempat gelap, atau menggunakan telepon genggam terlalu dekat dengan mata. Oleh sebab itu, laman yang sama melansir beberapa alat elektronik yang berpotensi bahaya seperti :

1. Handphone : Menurut penelitian Davis, penggunaan handphone dapat merusak pertumbuhan sel otak pada anak dan menyebabkan tumor otak pada orang dewasa. Tidak hanya itu, handphone juga dapat mengancam populasi umat manusia. Kok bisa? Menurut Davis, penggunaan handphone minimal empat jam sehari dapat mengurangi jumlah sperma. Tips : Pakai speakerphone atau hands­free ketika menelepon.

2. Laptop : Selain baterai yang meledak atau mainboard berasap, masalah laptop pada kesehatan manusia adalah sakit mata dan kepala karena radiasi layar. Selain itu, laptop yang diletakkan di paha dapat membakar paha seperti daging panggang. Hal ini dikarenakan panas yang keluar dari laptop. Kasus terparah adalah kanker kulit. Tips : Untuk menghindari sakit mata, berpaling dari layar laptop setiap 20 menit selama 2­3 menit. Perbesar font jika diperlukan. Untuk menghindari paha terbakar, beli bantal paha.

3. IPods : Davis menjelaskan penelitiannya yang mengatakan bahwa mendengarkan musik dengan iPods selama satu jam setengah dapat mengganggu pendengaran, bahkan pada kasus terparah adalah tuli. Tips : Pakai busa earphone untuk sedikit meredam suara yang keluar.

4. Video game : Menggenggam stik game terlalu lama dapat membuat tanganmu merah, Davis menyebutnya telapak Playstasion. Ini disebabkan oleh lembabnya telapak tangan karena berkeringat. Sedangkan pada Nintendo Wii, keluhan yang paling sering adalah lepasnya tulang bahu karena terlalu bersemangat memukul. Tips : Pada Wii, pemain sebelumnya harus melakukan peregangan terlebih dulu. Untuk Playstation, pemain membaluri tangannya dengan bedak.

5. Komputer : Penyakit yang timbul menurut Davis adalah masalah jantung dan obesitas karena kurang gerak, kejang otot juga pernah terjadi karena terlalu lama menggunakan mouse atau salah posisi mengetik. Tips : Beli gelpad pada keyboard, lakukan yoga dan peregangan pada jam istirahat untuk melemaskan otot punggung dan leher.

Semoga bermanfaat.

Share:

Manfaat dan Kekuatan Dongeng Pada Psikologi Anak

Pada zaman serba canggih seperti sekarang, kegiatan mendongeng di mata anak-­anak tidak populer lagi. Sejak bangun hingga menjelang tidur, mereka dihadapkan pada televisi yang menyajikan beragam acara, mulai dari film kartun, kuis, hingga sinetron yang acapkali bukan tontonan yang pas untuk anak.

Kalaupun mereka bosan dengan acara yang disajikan, mereka dapat pindah pada permainan lain seperti video game. Kendati demikian, kegiatan mendongeng sebetulnya bisa memikat dan mendatangkan banyak manfaat, bukan hanya untuk anak-­anak tetapi juga orang tua yang mendongeng untuk anaknya.

Kegiatan ini dapat mempererat ikatan dan komunikasi yang terjalin antara orang tua dan anak. Para pakar menyatakan ada beberapa manfaat lain yang dapat digali dari kegiatan mendongeng ini.

Pertama, anak dapat mengasah daya pikir dan imajinasinya. Hal yang belum tentu dapat terpenuhi bila anak hanya menonton dari televisi. Anak dapat membentuk visualisasinya sendiri dari cerita yang didengarkan. Ia dapat membayangkan seperti apa tokoh-­tokoh maupun situasi yang muncul dari dongeng tersebut. Lama ­kelamaan anak dapat melatih kreativitas dengan cara ini.

Kedua, cerita atau dongeng merupakan media yang efektif untuk menanamkan berbagai nilai dan etika kepada anak, bahkan untuk menumbuhkan rasa empati. Misalnya nilai-­nilai kejujuran, rendah hati, kesetiakawanan, kerja keras, maupun tentang berbagai kebiasaan sehari­-hari seperti pentingnya makan sayur dan menggosok gigi. Anak juga diharapkan dapat lebih mudah menyerap berbagai nilai tersebut karena Kak Agam di sini tidak bersikap memerintah atau menggurui, sebaliknya para tokoh cerita dalam dongeng tersebutlah yang diharapkan menjadi contoh atau teladan bagi anak.

Ketiga, dongeng dapat menjadi langkah awal untuk menumbuhkan minat baca anak. Setelah tertarik pada berbagai dongeng yang diceritakan Kak Agam, anak diharapkan mulai menumbuhkan ketertarikannya pada buku. Diawali dengan buku­-buku dongeng yang kerap didengarnya, kemudian meluas pada buku­-buku lain seperti buku pengetahuan, sains, agama, dan sebagainya. Mengajarkan nilai dari manfaat dan kekuatan dogeng pada psikologi anak Membacakan dongeng pada anak tidak ada batasan usia terkait waktu yang tepat anak mulai mendapatkan dongeng, namun orang tua harus mengetahui dan memahami psikologi anak sesuai dengan usia dalam memberikan dongeng sehingga nilai yang disampaikan dalam dongeng dapat diterima dan diserap dengan baik oleh anak tersebut.

Saat anak pada usia pra-sekolah, orang tua dapat memilih dongeng yang sifatnya membantu anak untuk mengembangkan perbendaharaan kosa kata yang dimilikinya seperti dongeng tentang binatang. Sedangkan untuk anak­anak yang sudah menginjak sekolah dasar dapat diberikan cerita dongeng yang mengandung nilai, teladan dan pesan moral yang dapat diterapkan dalam kehidupan anak sehari­-hari. Mengingat manfaat dan kekuatan dongeng pada psikologi anak, orang tua sebaiknya dapat menggunakan media efektif ini untuk mendidik anak.

Sumber doktersehat

Share:

Rahasia besar dari tanggal kedaluwarsa makanan akhirnya terungkap!

Kebanyakan dari kita akan cenderung membeli makanan kemasan dengan memperhatikan tanggal produksi serta tanggal kedaluwarsa. Nah, pernahkah Anda bertanya apakah tanggal-­tanggal itu benar-­benar nyata dan batas akhir yang sama sekali tidak boleh dilanggar?

Kita akan membuka fakta bahwa kebanyakan orang akan menghindari makanan yang sudah lewat tanggal kedaluwarsanya. Namun, itu bukanlah fakta! Menurut Boldsky, ternyata memang ada beberapa faktor yang mendasari mengapa makanan kemasan memiliki tanggal kedaluwarsa.

Yang pertama, ide pencantuman tanggal kedaluwarsa diawali karena untuk mempertimbangkan kesegaran makanan, bukan keamanannya. Biasanya, ditandai dengan tulisan BEST if USED BEFORE DATE. Misalnya saja untuk makanan jenis roti yang berada di minimarket sekitar rumah Anda, pasti akan ada tanggal kedaluwarsanya. Nah, sebenarnya tetap boleh mengonsumsinya lebih dari tanggal yang tertera di bungkusnya, hanya saja jangan lewat sampai berhari­-hari lamanya.

Yang kedua, jika Anda menemukan tulisan 'SELL BY', maka itu ditujukan benar-­benar untuk toko. Artinya, untuk sampai kapan mereka bisa menjual produk tersebut kepada para pengecer. Bukan batas rusak atau busuknya produk. jadi, meskipun sudah lewat tanggal ini, masih dapat dimakan, meskipun Anda tetap dianjurkan membeli makanan sebelum melewati tanggal tersebut.

Yang ketiga, jika Anda menemukan tulisan BEST if USED BEFORE, maka tanggal yang tercantum dalam kemasan itu adalah untuk dapat merasakan rasa terbaik atau kualitas paling bagus dalam mengonsumsi makanan tersebut. Jelas ini bukan tanggal kedaluwarsa yang artinya sudah busuk dan tidak layak makan. Dan, kita banyak tertipu di sini. Produk tersebut masih tetap dapat dimakan walaupun sudah melewati tanggal ini, tapi kesegaran dan kualitas makanan akan telah berkurang.

Mungkin Anda bertanya, lalu apa maksud para produsen menyematkan tanda EXPIRED DATE pada kemasan? Benarkah masih aman untuk mengonsumsi makanan yang telah lewat dari tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan?

Anda masih diperbolehkan memakan makanan tersebut apabila masih lewat sehari atau dua hari saja. Selebihnya jangan! Meskipun hanya berhubungan dengan kesegaran makanan, namun kita sendiri tidak bisa memastikan kemasan tersebut sudah bisa menghindarkan makanan dari kebusukan setelah lewat tanggal itu atau tidak.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda tetap mengonsumsi makanan sebelum tanggal kedaluwarsa pada kemasan. Bukankah memakan makanan yang segar akan terasa lebih enak? Yang terpenting Anda hanya harus memperhatikan tulisan USED BY atau SELL BY DATE saja. Pasalnya banyak orang terjebak antara dua kode ini.

semoga ini bermanfaat dan kita bisa memprediksi makan mengetahui makanan apa yang layak dan tidak layak konsumsi berdasarkan tanggal kedaluwarsa.

Share:

Antisipasi benjolan di gusi, kata sang dokter gigi

Pertama yaitu dokter gigi swasta, menyarankan untuk segera dioprasi saja, alias tidak memberikan alternatif lain. Tidak memberikan suggesti dan sejenisnya. Malahan saya jadi ketakutan. Menurut beliau, saya kelebihan hormon, yang akhirnya berkembang ke gusi, dan akhirnya jadilah benjolan seperti ini. Kira-­kira selang sebulan kemudian, saya berkonsultasi dengan dokter gigi dari puskesmas. Orangnya masih muda, cewek lagi dan yang lebih membuat saya terkesan, dia komunikatif, begitu menghargai pasien, banyak memberikan ilmu dan suggest.

Hilang lah image saya tentang dokter puskesmas yang selama ini buruk pelayanannya terhadap pasien. Saya ditanya tentang riwayat penyakit yang pernah saya derita. Saran beliau, baiklah kita ikhtiar dulu, sebelum oprasi, ada kemungkinan si jejendil ini mengecil.

Akhirnya selama 10 hari saya disuruh cekup lagi setelah diberikan vitamin dan beberapa wejangan.

1. Jangan menggosok-­gosok atau sering-­sering menyentuh daging yang tumbuh di gusi. Jika menyikat gigi, gosokkan sikat ke atas ke bawah aja, jangan ke arah samping. Pantesan pikirku, benjolannya kelihatan semakin membesar, karena sering saya oprek.

2. Kondisi tubuh saya harus kuat, saya harus rutin mengkonsumsi tomat, air perasan kunyit yang dicampur madu. Selain itu saya juga dianjurkan mengkonsumsi wortel, baik dalam bentuk jus atau rebusan. Ini yang saya demen nih, ternyata penyuka obat alami juga.

3. Mengkonsumsi susu. Susu yang beliau anjurkan adalah susu kotak. Saya lupa tidak menanyakan mengapa mesti susu kotak.

4. Terakhir saya diberikan vitamin yang harus diminum selama 10 hari tanpa putus. Berhubung terhalang idul fitri, saya diberikan tambahan vitamin (yang saya lihat bentuk tabletnya lain) yang harus diminum sebelum ketemuan (cieee...) dengan bu dokter gigi. Sementara sharenya itu dulu, mohon maaf fotonya belum bisa saya upload berhubung koneksi internetnya sedang sekarat.

Semoga bermanfaat.

Share:

Anak Kecil Juga Rentan Mengalami Masalah Gigi

Makan sembarangan membuat anak sangat rentan terhadap kerusakan gigi, misalnya saja terlalu banyak mengonsumsi makanan manis dan bahkan susu yang sering ditambah gula juga tidak baik terhadap kesehatan gigi anak.

Parahnya, anak­-anak justru menyukai hal yang seperti itu tanpa mempedulikan efek jangka panjang yang dibawanya. Berdasarkan penjelasan drg. Ruby Kusnadi dari MeetDoctor.com, makanan atau minuman manis yang dikonsumsi si kecil akan melekat dan menempel pada gigi jika tidak langsung dibersihkan setelah mengkonsumsi.

Nah, sisa makanan atau minuman yang tersisa dan menempel pada gigi si kecil tersebut sangat disukai oleh bakteri. Bakteri-­bakteri yang menempel pada gigi tersebut mencerna sisa makanan yang menempel pada gigi dan menghasilkan asam yang menyerang gigi dan menyebabkan karies.

Sementara itu, karies pada anak sering terjadi untuk gigi bagian belakang. Namun tidak menutup kemungkinan hal tersebut bisa terjadi pada bagian gigi yang lainnya. Karies tersebut juga harus dicabut dan dampaknya si kecil akan susah untuk makan. Anda juga tidak ingin kan si kecil menderita karena karies? Untuk mencegah karies, dapat dilakukan upaya penguatan email gigi dan pengurangan paparan terhadap asam.

Fluor dalam air minum merupakan hal yang telah terbukti memperkuat email gigi, kadar fluor yang optimal dalam air minum adalah 0,7 sampai 1,2 ppm.

Untuk mengurangi paparan asam pada gigi (agar tidak menimbulkan karies), hindarkan bayi dari minum susu botol berlama-­lama (misalnya berjalan ke mana­-mana dengan botol berisi susu di mulutnya). Juga tidak dianjurkan untuk memberikan susu botol pada bayi yang tidur lelap. Usahakan juga agar bayi tetap terjaga sampai 15 menit setelah selesai minum susu.

Kalau pun bayi segera tertidur setelah minum susu, maka mulut dan gusi bayi dapat dibersihkan dengan kain kasa yang lembut dan air hangat.

Gigi dan gusi bayi sebaiknya rajin dibersihkan setelah gigi pertama timbul, minimal sekali sehari. Dengan cara ini, mudah-­mudahan karies dan penyakit gusi lainnya dapat dicegah.

Anak dengan gigi susu yang terawat, akan membangun citra diri yang lebih positif dibanding dengan anak dengan gigi yang penuh karies.

Memang sih, si kecil suka makanan manis. Apalagi susu. Nah Ladies, Anda harus ingat bahwa ASI jauh lebih baik dari pada pemberian susu.

ASI adalah asupan makanan yang sehat bagi gigi bayi, karena ASI dapat memperlambat pertumbuhan bakteri dan produksi asam. Namun, ketika ASI diselingi dengan makanan atau minuman manis tingkat kerusakan gigi akan lebih cepat.

Semoga bermanfaat.

Share:

Tahapan Perkembangan Otak Anak

Otak mulai tumbuh dan berkembang sejak bayi masih dalam kandungan, tepatnya setelah usia kehamilan 8 minggu. Susunan saraf pusat atau otak merupakan organ yang pertama kali terbentuk. Pada awalnya dimulai dengan pembentukan  lempeng saraf (neural plate) pada sekitar hari ke-­16 kehamilan. Kemudian, lempeng saraf ini menggulung membentuk tabung saraf (neural tube) pada hari ke-­22. Lalu, mulailah diproduksi sel-­sel saraf.

Nah, pada hari ke35 kehamilan atau sekitar minggu kelima, mulai terlihat cikal ­bakal otak besar di ujung tabung saraf. Selanjutnya, terbentuklah batang otak, otak kecil dan bagian-­bagian lainnya. Mulai usia delapan minggu kehamilan, terjadilah produksi

sel saraf luar biasa cepatnya, kira-­kira mencapai 250 ribu per detik. Pertumbuhan dan perkembangan  otak juga berlangsung cepat sekali, terutama mulai di trimester

ketiga, kira-­kira saat kehamilan berumur 25 minggu hingga anak berusia 2 tahun.

Proses perkembangan  otak seseorang, 90% terjadi pada 5 tahun pertama hidupnya. Ini berarti masa balita menjadi sangat penting bagi perkembangan otak.

Proses perkembangan otak di setiap fase dipengaruhi oleh faktor-­faktor penting, yang meliputi pengalaman sehari-­hari, respons yang diterima, asupan nutrisi, aktivitas dan yang tak kalah penting adalah faktor genetis. Mari kita pelajari tahapan perkembangan otak, sehingga bisa memastikannya berlangsung baik.

Janin 5 tahun : Di lima tahun pertama kehidupan si kecil ini, fase perkembangan  otaknya terbagi atas dua tahap :

0 - 10 bulan (Janin) : Pada masa ini bagian-­bagian otak mulai terbentuk, neuron (sel saraf) mulai tumbuh. Ini adalah masa paling penting dalam proses perkembangan otak anak karena akan terbentuk lebih dari 100 milyar sel sel saraf / neuron. Agar proses perkembangan ini berlangsung optimal, ibu yang sedang mengandung perlu mengatur pola hidup selama masa kehamilan. Selain diharuskan untuk menjauhi rokok, alkohol, obat-­obatan,  dan menghindari  bahan-­bahan yang mengandung logam berat, karena bisa mengganggu pertumbuhan  otak janin, ibu hamil juga disarankan untuk tetap relaks (tidak mengalami stres), mengonsumsi  cukup asam lemak essential spt, DHA, Asam folat, vitamin B6 dan B12. Para ibu juga diharapkan merangsang proses pembentukan  otak janinnya dengan berbagai sensasi sentuh, dan suara.

Lahir 6 tahun : Setelah lahir, fase perkembangan otak yang dialami si kecil adalah pembentukan hubungan-­hubungan/koneksi antara bermilyar-­milyar sel saraf yang sudah terbentuk dan pematangan fungsi bagian-­bagian otak yang digunakan untuk mengontrol gerak tubuh, berpikir, dan berpresepsi. Bagian otak yang paling berkembang pada fase ini adalah Frontal Lobes. Bagian otak ini mengembangkan emosi, kedekatan, proses perencanaan,  dan daya ingat. Pengenalan dan rasa nyaman anak terhadap diri sendiri juga berkembang pesat pada masa ini, sementara pengalaman sehari-­hari akan membentuk kenyamanan emosional.

Saat berusia 6 tahun, berat otak anak telah mencapai 95% berat otak orang dewasa dan proses pematangan fungsi otak pada periode tumbuh-­kembang ini membutuhkan energi dalam jumlah banyak dibandingkan periode lain.

Pada masa pematangan fungsi otak ini, hal yang penting dipersiapkan adalah asupan nutrisi yang baik dan lingkungan yang kondusif untuk menstimulasi kerja otak agar optimal.

Nutrisi yang penting untuk pematangan fungsi otak ini adalah asam lemak essensial seperti AA, DHA dan EPA, asam amino seperti asam lutamat dan juga multivitamin seperti Vitamin B kompleks, Vit B12 dan asam folat. Berikan anak berbagai kesempatan,  dan respons dia dengan kasih sayang.

Sebaliknya perlakuan negatif atau kasar akan memicu perkembangan emosi yang tidak stabil di masa depan.

Usia sekolah : Proses perkembangan otak di usia sekolah terus berlangsung dan sebenarnya merupakan bagian dari proses perkembangan hingga dewasa (usia produktif, siap bekerja)

7 - 12 tahun : Pada tahapan ini hubungan antarsaraf, atau dikenal sebagai grey matter yaitu proses menyambungkan bagian-­bagian otak terus berlangsung dan di perkuat.

Pengulangan stimulasi akan memperkuat hubungan-hubungan yang telah terjalin. Jaringan lemak yang menyelimuti sel saraf atau sering disebut sebagai white matter

bertambah banyak, sehingga terjadi percepatan penyampaian sinyal yang berarti otak bekerja sangat baik untuk mengontrol sistem tubuh, dan hubungan antara sel saraf menjadi

stabil. Pada tahapan ini, bagian yang paling terakhir mencapai kematangan adalah Prefrontal cortex. Bagian otak ini berfungsi mengendalikan gerakan-­gerakan,

juga pengambilan keputusan. Tak heran jika banyak remaja terlihat sulit mengendalikan tubuh mereka. Cenderung bergerak cepat, atau sebaliknya kikuk bergerak.

Pada usia ini, orang tua sebaiknya merangsang anak untuk dapat mengendalikan gerak tubuh. Caranya adalah dengan mengajaknya berolahraga.

Umumnya gerakan-­gerakan olahraga memiliki tujuan tertentu yang dapat merangsang anak menggerakan tubuhnya, sehingga terlatih dan terarah.

Sesungguhnya fase perkembangan usia ini berlangsung hingga seseorang mencapai usia 22 tahun. Pada usia tersebut, otak akan mencapai performa terbaik, dalam fungsi dan respons.

Perhatikanlah fase perkembangan ini, dan berikan nutrisi dan stimulasi terbaik agar otak si kecil dan fungsinya berkembang optimal.

Semoga bermanfaat.

Share:

Penyakit Yang Sering Diderita Anak Perempuan Usia Remaja

Ketika menjadi orangtua dari remaja, maka banyak sekali masalah yang harus dihadapi oleh kita. Masalah­masalah yang muncul ini bukan hanya dari masalah sosial atau pribadi saja melainkan masalah kesehatan pun menjadi topik yang sering diperbincangkan. Banyak sekali gangguan kesehatan yang dialami oleh remaja. Seperti apa penyakit yang sering diderita anak perempuan usia 13 sampai 18 tahun sekarang ini?

1.  Jerawat : Masalah yang paling sering muncul pada anak perempuan remaja adalah jerawat, menstruasi,dan  perubahan bentuk tubuh. Jerawat seringkali membuat anak peremuan minder dan tidak ingin menghabiskan  waktunya bersama teman­teman  sebayanya di luar rumah. Anak akan berusaha keras mencoba produk yang cocok untuk menghilangkan  jerawatnya. Meskipun hanya satu jerawat tetapi rasanya sangat mengganggu bagi remaja putri. Jerawat bisa  menjadi masalah yang sangat berat bagi remaja putri karena jerawat muncul dengan porsi yang berbeda di setiap orang. Ada yang mengalami masalah jerawat sangat parah sehingga susah hilang dan membuat wajah menjadi rusak, ada juga yang hanya mendapat satu atau dua jerawat kecil yang tidak begitu mengganggu.  Jerawat mungkin salah satu penyakit yang sering diderita anak perempuan usia 13 sampai 18 tahun.

2.  Bulimia dan anoreksia : Selain jerawat yang sering mengganggu kehidupan anak perempuan adalah gangguan makan. Banyak remaja putri yang sangat mengkhawatirkan berat badannya sehingga mereka melakukan diet yang tidak sehat dan merugikan, remaja masih berada dalam tahap pertumbuhan  yang memerlukan asupan nutrisi besar bagi perkembangan tubuhnya. Namun kekhawatiran akan gemuk menjadi salah satu gangguan yang serius. Penyakit serius yang harus dikhawatirkan  bisa terjadi pada anak remaja Anda adalah bulimia dan anoreksia yang merupakan gangguan psikologis yang melibatkan gangguan besar pada pola makan anak. Remaja dengan anoreksia menolak punya berat badan yang normal sedangkan remaja dengan bulimia menolak memasukkan makanan ke dalam tubuhnya. Makanan yang sudah masuk dikeluarkan kembali dengan cara memuntahkannya. Namun, gangguan seperti ini banyak terjadi di negara barat sana. Di Indonesia jarang sekali remaja terkena anoreksia atau bulimia, itulah penyakit yang sering diderita anak perempuan usia 13 sampai 18 tahun.

Semoga bermanfaat.

Share:

Membawa Handphone Dalam Saku Celana

Mengurangi Kesuburan Pria, Meletakan Handphone di saku celana ternyata membawa dampak buruk pada kualitas sperma pria, jika Anda sedang berencana untuk memiliki momongan sebaiknya Anda menghentikan  kebiasaan menaruh Handphone di saku celana, karena akan mengurangi  kesempatan untuk mempunyai  keturunan.

Dilansir oleh Newsmaxhealth, tim peneliti dari University of Exeter di Inggris menemukan bahwa kesuburan pria bisa mengalami penurunan akibat paparan handphone. Efek paparan handphone ini membuat jumlah sperma berkurang, gerakan sperma untuk mencapai sel telur juga kurang gesit dibandingkan pria yang tidak meletakkan handphone dalam saku celananya.

Penelitian ini menunjukkan  bahwa organ intim pria yang terkena frekuensi radiasi elektromagnetik  dari ponsel di saku celana membawa efek negatif, kualitas sperma jadi terpengaruh.  Hal ini perlu diperhatikan para pria karena bisa berada di batas infertilitas.

Hasil lain menemukan bahwa hampir semua orang dewasa di seluruh dunia memiliki handphone, sekitar 14 persen pasangan yang memiliki penghasilan menengah dan tinggi justru mengalami kesulitan untuk hamil.

Karena itu, ada baiknya Anda mengingatkan  suami untuk meletakkan handphone di tempat yang jauh dari area organ intimnya. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.

Semoga bermanfaat.

Share:

5 Jenis Penyakit Penyebab Kematian Tertinggi

Setiap tahun, jutaan manusia meninggal karena beragam penyakit. Kondisi tersebut juga dialami di Indonesia. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, Indonesia mengalami peningkatan dalam prevalensi penyakit tidak menular dan menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Berikut adalah lima jenis penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia yang memerlukan perhatian khusus :

1. Hipertensi : Belum banyak yang mengetahui bahwa hipertensi menjadi salah satu penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Fakta menunjukkan bahwa prevalensi hipertensi naik dari 25,8% pada tahun 2013 menjadi 34,1% pada tahun 2018. Kondisi ini mengakibatkan kematian sekitar 8 juta orang per tahun. Hipertensi sering kali disebut the silent killer karena sebagian besar penderitanya tidak mengalami tanda-tanda atau gejala, sehingga tidak menyadari bahwa tubuhnya telah terkena hipertensi. Dalam beberapa kasus, penderita baru mengetahuinya setelah terjadi komplikasi. Maka itu, tak dapat dipungkiri jika hipertensi menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

2. Diabetes Melitus : Penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia yang selanjutnya adalah diabetes melitus. Ancaman penyakit diabetes melitus sangat berbahaya, karena prevalensi penyakit ini naik dari 6,9% menjadi 8,5% per tahun 2018. Kondisi ini membuat harapan hidup berkurang 5 hingga 10 tahun. Masyarakat perlu berhati-hati agar tidak terkena diabetes melitus, karena komplikasi yang ditimbulkan akibat penyakit ini mampu berdampak buruk bagi fungsi mata, jantung, ginjal, kulit, saraf, hingga saluran pernapasan.

3. Stroke : Stroke menjadi penyakit tidak menular yang menyebabkan kasus kematian terbanyak. Pada tahun 2018 prevalensi stroke naik dari 7% menjadi 10,9%. Walaupun kasus stroke sering ditemukan pada kelompok usia 45-74 tahun, penyakit yang bisa menyebabkan kematian ini juga banyak ditemukan pada kelompok usia 15-24 tahun di Indonesia.

4. Gagal Ginjal Kronis : Penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia yang selanjutnya adalah gagal ginjal kronis. Sebanyak 30.554 pasien aktif menjalani dialisis pada tahun 2015, sebagian besar jumlah tersebut adalah penderita gagal ginjal kronis. Keterlambatan deteksi dan penanganan terhadap penyakit ini membuat prevalensi kematian cukup tinggi. Data prevalensi pada tahun 2013 mencatat, gagal ginjal kronis pada tahun tersebut adalah 2%, tapi telah meningkat menjadi 3,8% pada tahun 2018. Selain gaya hidup yang tidak sehat, gagal ginjal kronis juga disebabkan oleh diabetes melitus, tekanan darah tinggi, hingga obesitas.

5. Kanker : Saat ini kanker menjadi penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia setelah stroke dan hipertensi. Data prevalensi penyakit ini naik dari 1,4% menjadi 1,8% pada tahun 2018. Merokok menjadi faktor risiko utama yang menyebabkan 20% kematian akibat kanker dan 70% kematian akibat kanker paru-paru di dunia.

Itulah lima penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Kenaikan prevalensi untuk kelima penyakit ini disebabkan oleh pola hidup tidak sehat masyarakat Indonesia. Maka dari itu, penerapan gaya hidup sehat sangat diperlukan sebagai langkah pencegahan penyakit.

Semoga bermanfaat.

Share:

9 Makanan Pantangan Rematik yang Perlu untuk Diketahui

Rematik atau artritis reumatoid adalah peradangan kronis pada sendi akibat autoimun. Kondisi ini dapat memicu gejala nyeri pada sendi, tulang, atau bagian tubuh lainnya. Gejala tersebut bisa memburuk apabila penderitanya mengonsumsi makanan pantangan rematik, seperti daging merah.

Oleh karena itu, menghindari makanan pantangan rematik akan membantu penderitanya dalam meredakan gejala yang dirasakan. Lantas, apa saja makanan yang harus dihindari penderita rematik? Ketahui penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Rematik atau artritis reumatoid adalah kondisi yang dapat menyebabkan rasa nyeri, kaku, hingga bengkak pada persendian. Penyakit ini tidak dapat disembuhkan, namun gejalanya dapat dikontrol dengan menjalani gaya hidup sehat.

Menghindari makanan pantangan rematik juga menjadi salah satu gaya hidup sehat yang bisa diterapkan guna mengontrol gejala penyakit autoimun yang satu ini. Berikut beberapa daftar pantangan makanan untuk penderita rematik.

1. Daging Merah dan Olahannya : Makanan pantangan rematik yang pertama adalah daging merah dan daging olahan. Pasalnya, makanan ini mengandung lemak tidak sehat (jenuh dan trans) yang bisa memicu peradangan serta obesitas (berat badan berlebih). Tak hanya itu, produk daging olahan terkadang ditambahkan dengan pengawet atau zat aditif lain yang juga berisiko terhadap terjadinya peradangan. Daging yang digoreng juga dapat menghasilkan reaksi inflamasi hingga kerusakan jaringan karena mengandung AGEs (Advanced Glycation End-products) tinggi.

2. Makanan yang Mengandung Pemanis : Mengonsumsi makanan yang mengandung gula tambahan dapat membuat gejala rematik kian memburuk. Gula tambahan atau pemanis kerap ditemukan pada olahan makanan dan minuman manis, seperti saus, permen, soda, kue, hingga es krim. Penelitian dari National Library of Medicine menunjukkan bahwa makanan penutup yang manis serta minuman bersoda adalah asupan yang paling sering dilaporkan dapat memperparah gejala rematik.

3. Makanan yang Mengandung Omega-6 : Makanan pantangan rematik berikutnya adalah makanan dengan kandungan omega-6, seperti mentega, minyak canola, dan minyak sayur. Sebetulnya, makanan-makanan tersebut umumnya tidak menimbulkan dampak buruk. Namun, jika terlalu sering dikonsumsi atau secara berlebihan dapat menyebabkan gejala rematik sulit dikontrol. Apabila ingin mengonsumsi asam lemak omega-6, lebih baik imbangi juga konsumsinya dengan makanan yang mengandung omega-3, seperti ikan salmon.

4. Gorengan : Gorengan menjadi salah satu makanan pantangan rematik karena mengandung racun AGEs atau produk akhir glikasi lanjutan yang berpotensi meningkatkan oksidasi sel dan memicu peradangan di dalam tubuh. Di samping itu, makanan ini juga dapat meningkatkan risiko obesitas karena kandungan lemaknya cukup tinggi.

5. Makanan dari Tepung Olahan : Makanan yang berasal dari tepung olahan, seperti pasta diketahui dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh. Peningkatan kadar gula darah tersebut dapat merangsang tubuh memproduksi kimia proinflamasi atau yang disebut juga sebagai sitokin yang akan berdampak buruk pada gejala rematik. Tepung olahan juga berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan dan stres pada persendian. Karena beberapa alasan tersebut, makanan dari tepung olahan menjadi salah satu makanan pantangan rematik yang lebih baik dihindari penderitanya.

6. Makanan yang Mengandung Gluten : Pada orang-orang tertentu, makanan yang mengandung gluten bisa memicu peradangan sendi. Gluten biasanya ditemukan dalam biji-bijian, seperti gandum. Itulah sebabnya pada sebagian orang, diet bebas gluten diyakini dapat mengontrol gejala rematik. Akan tetapi, bukti yang ada masih belum kuat dan tetap diperlukan penelitian lebih lanjut terkait hal ini.

7. Sayuran Tertentu : Sayuran adalah salah satu makanan yang dipercaya memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Makanan ini mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun, rupanya ada beberapa sayuran yang tidak boleh dimakan penderita rematik. Beberapa jenis sayuran pantangan rematik antara lain bayam, kembang kol, jamur, kangkung, dan sawi. Sayuran-sayuran tersebut diketahui mengandung kadar purin yang tinggi, yang merupakan penyebab penyakit asam urat atau gout. Bila gout dan rematik terjadi bersamaan, tentunya akan sangat mengganggu penderita.

8. Alkohol : Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa konsumsi alkohol dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan tubuh. Mengonsumsi alkohol berlebihan berpotensi merusak hati, menimbulkan peradangan, hingga meningkatkan risiko munculnya efek samping dari obat yang sedang dikonsumsi. Karena itu, penderita rematik yang mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan acetaminophen disarankan untuk menghindari konsumsi alkohol karena dapat menimbulkan perdarahan lambung dan gangguan hati.

9. Santan : Sebetulnya, kelapa bukanlah salah satu buah pantangan rematik jika dikonsumsi dengan tepat. Namun, sebaiknya penderita rematik menghindari konsumsi santan atau sari buah kelapa. Santan diketahui mengandung zat purin yang dapat memicu nyeri pada sendi dan meningkatkan asam urat.

Itulah beberapa makanan pantangan rematik yang penting untuk diketahui. Oleh karenanya, penderita rematik perlu memperhatikan kebutuhan nutrisinya dengan baik. Gunakan paket Healthy Catering Homecare untuk memastikan asupan nutrisi terpenuhi.

Sumber siloamhospitals

Share:

13 Tanaman Obat yang Sebaiknya Ada di Rumah

Tanaman obat dikenal sebagai tumbuhan obat atau herbal. Jenis tanaman ini sejak dulu dipakai dalam berbagai tradisi pengobatan di seluruh dunia, termasuk Ayurveda, Tiongkok, dan Indonesia.

Tanaman obat mengandung senyawa aktif yang dapat memberikan efek farmakologis pada tubuh manusia. Di antaranya alkaloid, flavonoid, tanin, minyak atsiri, dan berbagai zat lainnya.

Apa Saja Jenis Tanaman Obat ?

Terdapat beberapa tanaman herbal yang diyakini dapat mengobati berbagai penyakit. Maka itu alangkah baiknya jika kamu menanam sendiri tanaman obat di halaman rumah bila sewaktu-waktu diperlukan. 

Jika suatu saat dibutuhkan, maka kamu bisa langsung mengolah tanaman obat untuk membantu mengatasi penyakit yang kamu alami. Nah, berikut ini adalah beberapa herbal yang alangkah baiknya jika ada di pekarangan rumah :

1. Bawang putih : Bawang putih (Allium sativum) adalah tanaman umbi yang memiliki banyak manfaat kesehatan dan sering digunakan sebagai bumbu dalam masakan. Beberapa khasiatnya, antara lain :

Meningkatkan kekebalan tubuh. Bawang putih mengandung senyawa antibakteri, antiviral, dan antioksidan senyawa yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Menurunkan tekanan darah. Studi Effects of Allium sativum (garlic) on systolic and diastolic blood pressure in patients with essential hypertension yang dipublikasikan Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences menyebutkan, mengonsumsi 600 hingga 1.500 miligram ekstrak bawang putih dalam 24 minggu efektif menurunkan tekanan darah.

Menurunkan kolesterol. Senyawa allicin dalam bawang putih dapat membantu menghambat produksi kolesterol di hati.

Efek antioksidan. Antioksidan, seperti flavonoid dan belerang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Mengurangi risiko sakit jantung. Zat allicin dalam bawang putih juga dapat membantu melindungi jantung dengan meningkatkan aliran darah ke jantung.

Jika kamu sering mengonsumsi bawang mentah bersamaan dengan masakan, sesekali cobalan untuk mengonsumsinya mentah. Ini manfaatnya bagi tubuh “Catat, Ini 10 Manfaat Bawang Putih Mentah bagi Tubuh”.

2. Serai : Serai atau lemongrass memiliki aroma yang segar. Daun serta batangnya digunakan dalam berbagai hidangan untuk memberikan rasa khas. Beberapa manfaatnya, antara lain :

Sifat antimikroba. Senyawa citronellol dan geraniol bersifat antimikroba. Khasiatnya melawan pertumbuhan bakteri, virus, dan jamur yang memicu infeksi dalam tubuh.

Pemeliharaan sistem pencernaan. Serai memiliki sifat karminatif, yang membantu meredakan kembung, perut kembung, dan masalah pencernaan lainnya.

Sifat antipiretik. Sifat antipiretik di dalamnya dapat membantu menurunkan demam dan meningkatkan kenyamanan selama sakit.

Menjaga kesehatan kulit. Ekstrak serai sering digunakan dalam produk perawatan kulit karena sifatnya yang dapat membersihkan, mengencangkan, dan menghidrasi kulit.

Mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur. Aroma serai memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan meningkatkan kualitas tidur.

3. Ceplikan : Ceplikan (Blumea balsamifera) adalah sejenis tanaman herbal dengan batang tegak dan tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis, termasuk di Indonesia. Bentuknya lonjong, berwarna hijau, dan memiliki aroma yang khas.

Beberapa khasiatnya, meliputi :

Antiinflamasi: Sifat antiinflamasi pada ceplikan dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada pengidap arthritis, nyeri otot, atau gangguan pernapasan.

Antiseptik. Ekstrak daun bersifat antiseptik yang dapat membantu mencegah infeksi pada luka atau luka bakar.

Antipiretik. Tanaman dapat digunakan untuk menurunkan demam dan mengurangi suhu tubuh akibat infeksi.

Bersifat ekspektoran. Khasiatnya dapat membantu meredakan batuk dan mempermudah pengeluaran dahak.

Meringankan gangguan pencernaan. Ceplikan dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan memulihkan keseimbangan pencernaan.

4. Lidah buaya : Lidah buaya (Aloe vera) adalah sejenis tanaman berdaun tebal dengan gel transparan di dalam daunnya. Tumbuhan ini tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis, salah satunya di Indonesia.

Beberapa manfaatnya, yaitu :

Perawatan kulit. Studi Effects of low‐dose Aloe sterol supplementation on skin moisture, collagen score and objective or subjective symptoms: 12‐week, double‐blind, randomized controlled trial yang dipublikasikan dalam Hindawi menemukan, mengonsumsi 40 mikrogram aloe sterol per hari selama 12 minggu meningkatkan elastisitas kulit pada pria di bawah usia 46 tahun.

Mengobati luka bakar. Lidah buaya memiliki sifat pendinginan yang dapat membantu meredakan rasa sakit dan mempercepat penyembuhan luka bakar ringan.

Mengatasi jerawat. Kandungan antiinflamasi dan antibakteri dalam lidah buaya dapat membantu mengurangi kemerahan dan peradangan yang terkait dengan jerawat.

Menyehatkan rambut. Gel lidah buaya dapat membantu mengatasi masalah kulit kepala seperti ketombe, mengurangi kerontokan rambut, dan menjaga rambut sehat serta berkilau.

Menjaga kesehatan mulut. Lidah buaya memiliki sifat antimikroba yang membantu mengurangi pertumbuhan bakteri dalam mulut.

5. Lengkuas : Lengkuas atau laos (Alpinia galanga) adalah tanaman yang termasuk dalam keluarga jahe-jahean. Akar tanaman ini digunakan sebagai rempah-rempah dalam masakan dan pengobatan tradisional.

Berikut adalah beberapa manfaat dan kegunaan lengkuas :

Meningkatkan kesehatan pencernaan. Lengkuas bersifat karminatif, yang membantu meredakan masalah pencernaan seperti kembung dan mual.

Antiinflamasi dan analgesik. Di dalamnya mengandung senyawa seperti gingerol dan flavonoid yang memiliki sifat antiinflamasi dan analgesik.

Menjaga kesehatan jantung. Caranya dengan mengurangi kadar kolesterol jahat dan trigliserida dalam darah.

Sifat antimikroba. Sifat ini dapat membantu melawan pertumbuhan bakteri, virus, dan jamur merugikan dalam tubuh.

Efek positif pada kesehatan otak. Senyawa ini terjadi berkat efek neuroprotektif dan dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif otak.

6. Jeruk nipis : Jeruk nipis (Citrus aurantifolia) adalah buah kecil berkulit hijau yang memiliki rasa yang asam dan aroma yang segar. Jenis buah ini banyak tumbuh di daerah tropis, seperti Indonesia.

Jeruk nipis memiliki banyak manfaat dan kegunaan, antara lain :

Sumber vitamin C. Jenis vitamin ini berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat. Selain itu, nutrisi juga memproduksi kolagen, penyerapan zat besi, dan perbaikan jaringan tubuh.

Pencernaan yang sehat. Kandungan asamnya dapat membantu merangsang produksi enzim pencernaan dan meningkatkan pergerakan usus. Ini dapat mencegah sembelit dan masalah pencernaan lainnya.

Detoksifikasi tubuh. Jeruk nipis bersifat detoksifikasi yang dapat membantu membersihkan tubuh dari racun dan limbah.

Penurun berat badan. Buah ini mengandung tinggi serat dan rendah kalori yang dapat membantu meningkatkan rasa kenyang serta mengontrol nafsu makan.

Meningkatkan penyerapan zat besi. Khasiat ini terjadi berkat kandungan vitamin C di dalam buah.

7. Peppermint : Peppermint atau menta atau mint berwarna hijau terang dengan bau khas yang menyegarkan. Di dalamnya bersifat antibakteri, antiinflamasi, dan antijamur. Beberapa manfaatnya, antara lain :

Menyehatkan pencernaan. Tanaman ini bersifat menyejukkan dan dapat membantu masalah pencernaan, seperti kram perut dan penumpukan gas.

Pilek dan batuk. Peppermint memiliki sifat ekspektoran, antitussive, dan dekongestan yang dapat membantu meredakan batuk dan pilek.

Sakit kepala. Ini memberikan efek yang menenangkan pada sakit kepala, terutama sakit kepala tegang atau sakit kepala migrain.

Napas segar. Kandungan minyak atsiri dalam peppermint memberikan rasa segar yang menyegarkan mulut dan menghilangkan bau napas.

Kesehatan kulit. Di dalamnya bersifat antipruritik dan antiinflamasi yang dapat membantu meredakan gatal-gatal, iritasi, dan peradangan pada kulit.

8. Daun kemangi : Daun kemangi (Ocimum basilicum) adalah sejenis tanaman herbal memiliki aroma yang khas dan rasa sedikit manis. Tanaman ini kaya akan senyawa aktif, termasuk minyak esensial, antioksidan, vitamin, dan mineral. 

Beberapa manfaatnya, yaitu :

Menyehatkan saluran pencernaan. Daun kemangi bersifat karminatif dan digestif, yang dapat membantu meredakan masalah pencernaan. Misalnya, perut kembung dan mual.

Menjaga kesehatan jantung. Khasiat ini terjadi karena senyawa seperti beta-karoten dan magnesium.

Menenangkan pikiran dan mengurangi stres. Aroma daun bersifat menenangkan dan dapat membantu mengurangi stres serta meningkatkan suasana hati.

Menyegarkan napas. Di dalamnya bersifat antibakteri yang dapat membantu mengurangi bau mulut dan menyegarkan napas.

Sumber antioksidan. Kemangi mengandung senyawa antioksidan, seperti eugenol dan linalool. Zat ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

9. Brotowali : Brotowali (Tinospora crispa) adalah sejenis tanaman merambat yang juga dikenal dengan nama "mengkudu bumi" atau "bittervine" dalam bahasa Inggris. Bagian yang paling umum digunakan dari brotowali adalah batang dan daunnya.

Beberapa manfaatnya bagi kesehatan, antara lain :

Menjaga kesehatan hati. Brotowali memiliki sifat hepatoprotektif, yang berarti dapat melindungi dan mendukung kesehatan hati.

Meningkatkan kekebalan tubuh. Di dalamnya bersifat imunomodulator, yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Antiinflamasi. Tanaman bersifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Antidiabetes. Brotowali dapat membantu mengatur kadar gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi resistensi insulin.

Antioksidan, Tanaman dapat membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas dalam tubuh. Caranya dengan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat stres oksidatif.

10. Jahe : Jahe (Zingiber officinale) adalah tanaman rimpang yang tumbuh di daerah tropis, termasuk di Indonesia. Rempah ini biasa dikonsumsi dalam bentuk teh, minuman jahe hangat, atau sebagai bumbu masakan.

Beberapa manfaatnya, yaitu :

Antiinflamasi dan analgesik. Di dalamnya mengandung senyawa gingerol yang berperan dalam mengurangi peradangan dan meredakan nyeri.

Meningkatkan kekebalan tubuh. Khasiat ini terjadi berkat kandungan gingerol, shogaol, dan zingeron yang bersifat antimikroba serta antioksidan.

Mengatasi mual dan muntah. Tanaman herbal ini efektif meredakan mual dan muntah. Termasuk yang terkait dengan mabuk perjalanan, mual kehamilan, atau efek samping dari kemoterapi.

Meredakan nyeri sendi. Kandungan antiinflamasi dalam jahe dapat membantu meredakan nyeri pada sendi yang terkait dengan kondisi seperti osteoarthritis atau rheumatoid arthritis.

Mengurangi kolesterol. Penelitian berjudul The effect of ginger ( Zingiber officinale) on improving blood lipids and body weight; A systematic review and multivariate meta-analysis of clinical trials yang dipublikasikan Current Pharmaceutical Design menemukan, mengonsumsi jahe secara signifikan mengurangi trigliserida dan kolesterol jahat, sekaligus meningkatkan kolesterol jahat. Dosis penggunaan kurang dari 1.500 miligram per hari.

11. Sambiloto : Sambiloto (Andrographis paniculata) adalah tanaman obat yang berasal dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tanaman ini memiliki daun berbentuk lonjong dan bunga berwarna putih atau ungu.

Beberapa manfaatnya, yaitu :

Sistem kekebalan tubuh. Andrografolida, deoksiantrografolida, dan neoandrografolida adalah zat yang bersifat imunomodulator. Fungsinya merangsang sistem kekebalan untuk melawan infeksi.

Infeksi saluran pernapasan. Senyawa di dalamnya dapat membantu meredakan gejala pilek, batuk, dan infeksi saluran pernapasan lainnya.

Mencegah malaria. Khasiat ini terjadi berkat senyawa andrografolida dalam sambiloto yang menghambat pertumbuhan parasit malaria.

Meningkatkan kesehatan hati. Zat aktif dalam daun dapat membantu melindungi sel-sel hati dan meningkatkan fungsinya secara keseluruhan.

Mengelola gejala diabetes. Caranya dengan mengatur kadar gula darah dalam tubuh dan meningkatkan sensitivitas insulin.

12. Pegagan : Pegagan (Centella asiatica) adalah sejenis tanaman herbal yang dikenal dengan sebutan "gotu kola" atau "daun antanan" di Indonesia. Daunnya kecil berbentuk bulat atau setengah bulat dengan warna hijau cerah.

Tanaman ini memiliki beberapa senyawa aktif, termasuk triterpenoid, asiaticoside, madecassoside, dan asam asiatic. Beberapa manfaatnya, antara lain :

Meningkatkan kesehatan otak. Tanaman mampu meningkatkan fungsi kognitif, memori, dan konsentrasi.

Meningkatkan sirkulasi darah. Pegagan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, termasuk peredaran mikro di kulit dan ekstremitas.

Peremajaan kulit. Sifat antioksidan di dalamnya mampu merangsang produksi kolagen dan membantu meningkatkan elastisitas kulit.

Menenangkan sistem saraf. Pegagan memiliki sifat menenangkan dan dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan gangguan tidur.

Membantu penyembuhan luka. Ekstrak pegagan sering digunakan dalam krim atau salep untuk mengobati luka, luka bakar, atau luka bedah.

13. Kayu manis : Kayu Manis adalah tanaman obat yang diperoleh dari kulit pohon Cinnamomum. Aromanya khas dan memiliki rasa manis yang hangat. Di Indonesia, kayu manis dikenal juga dengan sebutan "cinnamon" atau "kulit manis".

beberapa khasiatnya, antara lain :

Antiinflamasi. Senyawa cinnamaldehyde dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan mengurangi risiko peradangan kronis, seperti arthritis atau nyeri sendi.

Mengatur gula darah. Cara kerjanya dengan meningkatkan sensitivitas insulin dan memperlambat penyerapan glukosa.

Antimikroba. Senyawa di dalamnya dapat membantu melawan pertumbuhan bakteri, jamur, dan virus. Khasiatnya, yaitu mencegah infeksi dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Melawan radikal bebas. Antioksidan di dalamnya membantu melawan kerusakan dan memberikan perlindungan terhadap stres oksidatif.

Mendukung kesehatan jantung. Cara kerjanya dengan mengurangi kolesterol jahat dan trigliserida, serta meningkatkan kolesterol baik.

Sumber halodoc

Share:

7 Gejala Rematik pada Kaki yang Harus Diwaspadai

Gejala rematik pada kaki paling umum adalah rasa nyeri yang terkadang disertai dengan pembengkakan dan bahkan kesulitan berjalan. Selain itu, ada gejala lain yang juga perlu diwaspadai. Dengan mengetahuinya, penanganan awal dapat dilakukan sehingga keluhan pun dapat teratasi.

Rematik atau rheumatoid arthritis adalah radang di sendi yang mengacu pada penyakit autoimun, yaitu kondisi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sehat, misalnya persendian.

Rematik dapat menyerang hampir seluruh persendian tubuh, termasuk sendi kaki. Hal ini bisa menimbulkan berbagai gejala rematik pada kaki yang umumnya diawali dengan rasa nyeri terus-menerus dan bisa makin memburuk.

Berikut ini adalah berbagai gejala rematik pada kaki yang harus diwaspadai :

1. Nyeri : Gejala rematik pada kaki yang utama adalah nyeri di pergelangan kaki hingga jari-jari kaki. Rasa nyeri yang muncul seperti ditusuk-tusuk dan tidak hanya terasa di kaki, tetapi juga bisa dirasakan di tangan, siku, maupun panggul. Beberapa penderitanya mungkin merasa perburukan nyeri setiap pagi hari, tetapi ada juga yang mengalami nyeri berat saat kedinginan.

2. Bengkak : Selain rasa nyeri, sendi area kaki juga membengkak sebagai gejala rematik pada kaki. Pembengkakan terjadi akibat peradangan yang meningkatkan produksi cairan sinovial pada sendi kaki. Sebenarnya, cairan sinovial merupakan pelumas sekaligus bantalan di area sendi untuk mempermudah pergerakan tubuh. Namun, jumlahnya yang berlebihan bisa membuat sendi bengkak.

3. Kaku : Gejala rematik pada kaki selanjutnya adalah kaku di area sendi kaki. Kekakuan ini timbul sebagai dampak peradangan serta pembengkakan yang membuat jaringan sendi dan sekitarnya tertekan sehingga sendi kaku atau bahkan sulit digerakkan.

4. Panas : Sensasi panas di kaki juga merupakan tanda rematik. Peradangan dapat meningkatkan suhu, sehingga tubuh terasa panas. Hal ini sebenarnya baik untuk melawan infeksi kuman. Namun, dalam kasus rematik, sensasi panas tersebut justru tidak memberikan efek baik apa pun dan mengganggu penderitanya.

5. Kesemutan : Radang sendi terkadang memengaruhi jaringan sekitarnya, seperti pembuluh darah dan saraf. Hal ini bisa memicu kesemutan, yang ditandai dengan sensasi seperti ada semut yang mengerumuni kulit kaki dan bisa menjalar hingga ke betis.

6. Perubahan bentuk kaki : Gejala rematik pada kaki lainnya adalah perubahan kedua bentuk kaki. Keluhan ini juga timbul sebagai efek peradangan yang merusak jaringan penghubung antartulang dan penghubung tulang ke otot. Alhasil, struktur kaki berubah dan mengganggu fungsinya.

7. Sulit berjalan : Seiring dengan meluasnya kerusakan akibat rematik di sendi kaki. Penderitanya pun bisa mengalami hambatan saat berjalan. Bahkan, bentuk kaki yang berubah total atau kecacatan permanen bisa membuat penderitanya tidak bisa jalan sama sekali.

Berbagai gejala rematik pada kaki dapat mengurangi pergerakan anggota tubuh bawah, khususnya untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Bila dibiarkan tanpa pengobatan, penyakit rematik bisa saja merusak sendi sehingga hambatan gerak mungkin terjadi secara permanen.

Sumber : alodokter

Share:

Popular Posts

Label

Blog Archive

Recent Posts

Recent Posts Widget

Data Lengkap

Data Lengkap
Kampung Cisitu The Best