google-site-verification: googled3694e39183692db.html Kampung Cisitu - the big family cisitu

ADI ALBUHORI

SELAMAT DATANG DI BLOG CISITU

Tips Meringankan Rasa Sakit Hati

Sebagian orang pasti pernah mengalami putus cinta atau gagal dalam membina sebuah pernikahan. Perasaan serta situasi yang dialami dapat membuat seseorang merasa tertekan hingga depresi. Tidak ada cara pasti yang mampu mengobati patah hati yang ditimbulkan oleh rasa sakit hati, hanya waktu yang akan menyembuhkannya.
Komitmen seseorang dalam membina sebuah hubungan terkadang berakhir dengan dramatis, perpisahan terpaksa dipilih sebagai jalan alternatif terbaik. Namun, apakah pernah berpikir bahwa sebenarnya tidak ada satu pun pihak yang diuntungkan dalam berakhirnya sebuah hubungan.
Pernahkah berdua merenungkan, jika awalnya saling mencintai mengapa saat ini saling menyakiti, mengapa sukacita diawal perkenalan tidak lagi berdua rasakan saat ini, apa yang menyebabkan berdua saat ini saling membenci? Tentunya hati masing-masing yang dapat menjelaskannya.

Sekali lagi ingatlah, bahwa tak seorang pun yang diuntungkan jika perpisahan dipilih sebagai jalan terbaik. Tidak ada kebahagiaan yang sejati dari berakhirnya sebuah hubungan, akan selalu saja ada pihak yang merasa diuntungkan dan dirugikan. Di awal-awal berakhirnya sebuah hubungan rasa sakit hati hampir pasti dialami oleh setiap orang, namun dengan tujuan untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik tak jarang masing-masing orang berusaha bertahan sekuat tenaga dari rasa sakit hati yang sedang dirasakannya. Saya tidak mengharapkan mengalami patah hati, namun jika saat ini sedang mengalaminya mudah-mudahan tips berikut dapat membantu supaya kuat dan sedikit meringankan rasa sakitnya :

1. Dapatkan bantuan
Meskipun sudah berusaha sekuat tenaga dan dengan segala upaya untuk menyembuhkan diri tapi tetep gagal, cobalah untuk berkonsultasi dengan ahlinya (psikolog). Beberapa hal yang dapat membantu untuk bangkit lagi, adalah menerima saran obyektif dari seorang teman yang adalah pendengar setia, berbicara dengan teman-teman dan memusatkan perhatian agar segera sembuh dari sakit hati & kehilangan.

2. Singkirkan barang-barang di tempat tinggal Anda yang mengingatkan Anda padanya
Jika tinggal berdekatan dengannya, pindahlah untuk sementara waktu jika perlu. Singkirkan foto fotonya, berhenti mendengarkan lagu-lagu yang pernah berdua senangi. Ciptakan suasana baru dengan membeli CD baru yang tidak ada hubungannya dengan kenangan masa lalu.

3. Berpikirlah secara dewasa
Yakinkan diri kalau kejadian itu memang harus terjadi. Percayalah pada kemampuan diri, masih ada banyak kebahagiaan di luar sana, boleh gagal dengan satu orang, namun belum tentu dengan orang lain.

4. Berolahragalah
Aliran endorfin akan menaikkan semangat dan dapat membantu tubuh tetap sehat, dengan berolahraga dapat membantu memepercepat proses pemulihan dari stres yang diakibatkan terkurasnya tenaga serta pikiran karena rasa sakit akibat patah hati.

5. Makan makanan sehat
Stres yang dirasakan terkadang membuat pola makan tidak beraturan, tetaplah makan makanan yang sehat agar memiliki cukup tenaga untuk berpikir dengan jernih menghadapi permasalahan yang sedang melanda.

6. Ceritakan kesedihan Anda pada teman dekat atau keluarga
Kalau mengira tidak ada seorang pun yang memahami situasinya, maka salah besar. Tidak sedikit dari kita pernah mengalami trauma akibat putus cinta, jadi kita mengerti dan ingin membantu. Tapi jangan meluapkan perasaan pada semua orang yang di temui, ada juga orang yang sering kali tidak peduli dengan perasaan orang lain.

7. Biarkan kesedihan melanda
Tentu saja boleh bersedih, itu normal, itu jauh lebih baik daripada memendam perasaan. Hanya saja, cobalah untuk tetap bersikap anggun, jangan tunjukkan kesedihan di hadapannya.

8. Lawanlah rasa takut
Dengan berakhirnya sebuah hubungan yang terjadi secara mendadak, seperti dipaksa mengubah kebiasaan dengan tiba-tiba. Agar tidak takut menghadapinya berpikirlah bijaksana bahwa telah mendapat pengalaman baru dari peristiwa ini, yaitu pematangan emosi yang ternyata bisa menguatkan karakter.

9. Perbanyak pergaulan
Kesedihan yang mendalam lebih sering dialami oleh seseorang yang cenderung meratapi dan mengurung diri setelah berakhirnya sebuah hubungan. Perbanyaklah bergaul dengan lingkungan sekitar, jika dulu dia sering melarang untuk bergaul dengan teman-teman sekarang memiliki kebebasan untuk melakukannya.

10. Tingkatkan keimanan
Putus cinta memang membuat patah hati, rasa sakit yang tak tertahankan kadang membuat seseorang berpikir serta bertindak di luar batas kewajaran, bunuh diri contohnya. Tingkatkan keimanan, carilah obat penyembuhnya dengan lebih banyak melakukan ibadah. Ingatlah bahwa Tuhan sangat mencintai kita lebih daripada segala hal yang ada di bumi ini. Ingatlah bahwa hati yang gembira adalah obat, tetapi semangat yang patah keringkan tulang.

Sumber keluarga.com
Semoga berhasil dan tetap semangat!
Share:

Orangtua dan Sekolah

Bersekolah adalah berkisar tentang mengajukan pertanyaan. Guru bertanya kepada murid, dan begitu pula sebaliknya. Mengajukan pertanyaan adalah cara yang baik untuk belajar dan mengajar. Jadi, bila tiba waktunya untuk pertemuan orang tua murid, berikut ini adalah beberapa pertanyaan kunci yang dapat di ajukan kepada guru, untuk membantu memanfaatkan waktu pertemuan tersebut dengan sebaik-baiknya serta untuk membekali agar menjadi pedorong yang lebih baik bagi anak yang masih sekolah.
Share:

Tarung Derajat

Materi Latihan Tarung Derajat

A. Garis Besar Pembelajaran Beladiri Tarung Derajat

Beladiri tarung derajat semenjak jadi tuntutan sebagai sebuah proses pembelajaran dalam tuntutan pelatihan pada lapisan masyarakat, maka Perguruan Pusat atau operasional pada Satuan Latihan (Satlat) harus memiliki garis besar pembelajaran sebagai basis inti tuntutan kurikulum. Sebagai kurikulum inti tarung derajat telah disusun sistematika materi pelatihan secara berjenjang/tingkatan (kurata) mulai dari kurata I sampai kurata VII dan tingkat pengabdian tarung derajat “Zat” (Dradjat, 2003).

Garis besar pembelajaran disusun adalah sebagai berikut :
Kurata Materi yang dilatihkan Sabuk/beat
I.
  1. Sikap dasar,
  2. Gerakan dasar tangan (siaga ditempat),
  3. Gerakan dasar tangan (Siaga silang),
  4. Gerakan dasar kaki/tendangan,
  5. Jurus wajib; Gerak Langkah Dasar (GLD). Putih
 
II.
  1. Gerakan tangan, 
  2. Gerakan kaki,
  3. Teknik bertahan menyerang,
  4. Jurus wajib; Drajat Satu,
  5. Kekuatan/ daya tahan. Hijau strip satu orange

III.
  1. Pengulangan Gerakan kurata I dan II,
  2. Gerakan tangan dan kaki,
  3. Jurus wajib; Jurus dasar (judas)
  4. Teknik bertahan menyerang dari kaki,
  5. Teknik tarung
  6. Keterampilan / ketahanan fisik. Hijau strip dua orange
 
IV.
  1. Jurus wajib; drajat dua
  2. Teknik daya gempur
  3. Teknik bertahan menyerang lanjutan/ serangan dari 3 orang (tiga arah),
  4. Teknik menghadapi senjata gengam,
  5. Rangkaian gerak bertahan menyerang. Biru strip satu orange
 
V.
  1. Jurus wajib; drajat Tiga
  2. Rangkaian gerak bertahan menyerang lanjutan/ serangan dari 3 orang lebih,
  3. Filosofi dan rahasia Tarung Derajat,
  4. Pendalaman teknik-teknik gerakan,
  5. Kepraktisan bertahan menyerang. Biru strip dua orange
 
VI.
  1. Jurus wajib; Jurus GHADA satu.
  2. Rangkaian gerak daya gempur.
  3. Keterampilan diri. Merah strip satu hitam
 
VII.
  1. Jurus wajib; Jurus GHADA dua.
  2. Rangkaian gerak daya gempur lanjutan.
  3. Keterampilan teknik perorangan. Merah strip dua hitam
 
Zat.
  1. Tingkat lanjutan kurata,
  2. Pengabdian diri secara filosofis “wujud” hakekat tarung derajat sesungguhnya dan Ilmu yang berarti “kosong dan isi”. Hitam
B. Kegiatan Pemanasan (Warming-up) Tarung Derajat

Pemanasan (warming-up) adalah kegiatan awal untuk mempersiapkan organ tubuh seperti jantung, paru-paru, otot, tulang dan syaraf sebagai aktifitas olahraga. Tujuannya yaitu untuk menaikkan tempratur suhu tubuh sebelum materi inti, mengatasi terjadinya cedera, dan untuk meningkatkan prestasi.

Secara umum pemanasan dikenal dua macam, pertama disebut pemanasan peregangan (stretching) dan menekan (tighten) yang bersifat statis/isometric waktunya antara 10-30 detik atau 4 sampai 10 hitungan. Kedua pemanasan dalam bentuk gerakan ringan yang bersifat dinamis/isotonic. Secara sistematis kedua macam bentuk pemanasan tersebut dipaparkan sebagai berikut
Pemanasan Peregangan (stretching)

1. Peregangan Bagian kepala
  • Tundukkan kepala, kedua tangan menekan.
  • Angkat kepala, satu tangan mengangkat kepala ke atas
  • Tengokan kepala ke arah kiri, tangan kanan menekan dagu ke arah kiri.
  • Tengokan kepala ke arah kanan, tangan kiri menekan dagu ke arah kanan.
  • Jatuhkan kepala ke kiri, tangan kiri menekan kepala ke arah kiri.
  • Jatuhkan kepala ke kanan, tangan kanan menekan kepala ke arah kanan.
 
2. Peregangan Bagian Tangan
  • Lipat kedua telapak tangan bersamaan ke arah depan.
  • Lipat kedua telapak tangan bersamaan ke arah atas, kaki dijinjitkan.
 
3. Peregangan Bagian Kaki
  • Kaki buka lebar, tangan dibelakang kepala, jatuhkan badan ke bawah (tegak).
  • Kaki buka lebar, tangan dibelakang kepala, patahkan badan kekiri dan ke kanan.
  • Kaki kiri ke depan, kaki kanan dibelakang tekan badan ke depan (lemaskan pinggul).
  • Ganti kaki kanan di depan, lanjutkan gerakan sama.
 
Pemanasan Cara Dinamis
1. Gerakan Kaki dilakukan di tempat.
  • Lari-lari biasa.
  • Lari-lari angkat lutut.
  • Lari-lari tumid menyentuh paha bagian belakang.
  • Loncat-loncat buka kaki ke depan belakang.
  • Loncat-loncat buka kaki ke samping, tangan ditepukan.
 
2. Gerakan Kepala
  • Anggukan ke bawah dua kali, ke atas dua kali.
  • Tengokan ke kiri dua kali, ke kanan dua kali.
  • Jatuhkan ke kiri dua kali, ke kanan dua kali.
 
3. Gerakan Bahu
  • Sikutkan kedua tangan ke belakang dua kali kemudian rentangkan/luruskan dua kali.
  • Tangan kanan di atas dan kiri di bawah ayunkan ke belakang dua kali bergantian.
  • Tangan bentuk huruf S (tangan kanan di atas) gerakkan ke samping dua kali bergantian.
  • Kedua tangan lurus ke depan lalu ayunkan ke depan kemudian ke belakang.
  • Kedua tangan direntangkan ke samping, putar arah depan dengan gerakan lambat.
  • Kedua tangan direntangkan ke samping, putar arah belakang dengan gerakan lambat.
 
4. Gerakan Selangkangan
  • Kaki dibuka ke samping posisi telapak sejajar dengan badan tegak, tekan-tekan ke bawah hitungan keempat tahan (posisi tangan direntangkan dibelakang tumit, pandangan lihat ke depan).
 
  • Posisi siaga dasar, taruk kaki kanan ke belakang (kaki kiri didepan lutut ditekuk, kaki kanan dibelakang lutut diluruskan, kedua telapak kaki diluruskan ke depan, posisi tangan kanan memegang pinggul lalu lemaskan/tekan pinggul kearah depan. Hitungan keempat tahan, lakukan kaki didepan bergantian.
 
  • Kedua tangan dibelakang kepala, kaki dibuka ke samping kedua telapak kaki sejajar, tekan jatuhkan badan kesamping kiri dan kanan bergantian dua kali (posisi telapak kaki kena tanah).
 
  • Kedua tangan dibelakang kepala, kaki dibuka ke samping, tekan badan kesamping kiri dan kanan bergantian dua kali (posisi kaki hanya tumit kanan ke lantai, jari kaki ke atas).
 
  • Gerakan kombinasi, posisi kembali ke siaga dasar.
 
  • Hitungan satu kenakan kedua telapak tangan ke lantai (lutut harus lurus), hitungan dua lakukan jongkok, posisi tangan rentangkan kedepan. Hitungan tiga angkat badan lutut kembali diluruskan kedua telapak tangan kembali menyentuh lantai, hitungan empat lemaskan badan ke belakang pandangan ke arah belakang, posisi kedua tangan memegang pinggang.
Sumber : tarungderajatbatam
Share:

Sejarah Tarung Derajat

Tarung Derajat adalah seni bela diri berasal dari Indonesia yang diciptakan oleh Achmad Dradjat. Ia mengembangkan teknik melalui pengalamannya bertarung di jalanan pada tahun 1960-an di Bandung. Tarung Derajat secara resmi diakui sebagai olahraga nasional dan digunakan sebagai latihan bela diri dasar oleh TNI Angkatan Darat dan Brigade Mobil Polri.

Tarung Derajat dideklarasikan kelahirannya di Bandung pada 18 Juli 1972 oleh Achmad Dradjat yang biasa dipanggil Aa Boxer. "Box!" adalah salam persaudaraan di antara anggota Tarung Derajat. Tarung Derajat menekankan pada agresivitas serangan.

dalam memukul dan menendang. Namun, tidak terbatas pada teknik itu saja, bantingan, kuncian, dan sapuan kaki juga termasuk dalam metode pelatihannya. Tarung Derajat dijuluki sebagai "Boxer". Praktisi Tarung Derajat disebut "Petarung".

Sejak 1990-an, Tarung Derajat telah disempurnakan untuk olahraga. Pada tahun 1998, Tarung Derajat resmi menjadi anggota KONI. Sejak itu, Tarung Derajat memiliki tempat di Pekan Olahraga Nasional. Keluarga Olahraga Tarung Derajat sekarang memiliki suborganisasi di 22 provinsi di Indonesia. Setelah diperkenalkan pada 2011 SEA Games di Palembang, namun Tarung Derajat tidak disertakan pada SEA Games 2013 di Myanmar. 

Semboyan
Para petarung memiliki jiwa dan perilaku yang tidak menyombongkan diri. Mereka terkesan seperti orang yang penurut dengan sikapnya yang tunduk demi menghindari keangkuhan. Hal tersebut tergambar dalam semboyan Tarung Derajat.


Sumber https://id.wikipedia.org/wiki/Tarung_Derajat
Share:

Sejarah 1 Muharam

Tinggal 14 hari lagi menjelang tahun baru islam, bagaimana pengertian Muharam sendiri?
Nah pada kesempatan kali ini kampung cisitu blog mau berbagi dengan pengunjung semua seputar 1 Muharam.
Muharam adalah bulan pertama dalam penanggalan Hijriyah. Muharram berasal dari kata yang artinya ‘diharamkan’ atau ‘dipantang’, yaitu dilarang melakukan peperangan atau pertumpahan darah. Tanggal 1 Muharram adalah hari Tahun Baru dalam agama Islam.
1 Muharram 1439 H atau Tahun baru Islam 2017 diperingati dengan berbagai kegiatan ibadah seperti berpuasa Asyura, melakukan pengajian dan berdo’a agar diberikan anugrah hidup dan penghidupan yang lebih baik dunia dan akhirat, dan tak jarang dikomunitas seperti pesantren-pesantren melakukan kegiatan pawai menyambut tahun baru islam dengan membawa obor dan rebana sebagai upaya memperingati 1 Muharram 2017. Ibadah puasa sunnah memasuki bulan muharram selaras dengan anjuran dan hadis nabi, Bulan Muharram adalah salah satu bulan yang dianjurkan untuk berpuasa sunnah oleh Rasulullah SAW kepada umat islam berdasarkan sabdanya yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurariroh, berkata, ”Rasulullah saw bersabda, ’Puasa yang paling afdhol setelah bulan Ramadhan adalah bulan Allah al Muharram dan shalat yang paling afdhol setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” Imam Nawawi mengatakan bahwa bulan ini (Muharram) adalah bulan yang paling utama untuk berpuasa.
Share:

Kampung Cisitu

Popular Posts

Label

Blog Archive

Recent Posts

Recent Posts Widget

Data Lengkap

Data Lengkap
Kampung Cisitu The Best